Guru PNS Numpuk Dikota, Sekolah Di Desa Terpincil Kekurangan Guru

249

Merangintoday.com – Penumpukan guru berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Dasar (SD) di wilayah perkotaan Kabupaten Merangin menjadi persoalan serius yang dihadapi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud)bKabupaten Merangin saat ini.

Tak ayal, pelajar yang berada di wilayah pedalaman akhirnya dididik guru-guru yang berstatus honorer saja. Walaupun guru sebenarnya kualitas guru honorer ini tetap mampu bersaing dengan guru berstatus ASN.

Pantauan media ini di lapangan , di setiap sekolah di Pedesaan dan Desa Terpencil Sekolah Menengah Pertama SMP maupun Sekolah Dasar (SD) hanya memiliki 2 Guru yang berstatus ASN atau PNS yang menjabat sebagai kepala sekolah.

Yang mirisnya lagi ada salah satu sekolah di daerah terpencil itu cuma ada satu guru PNS selebih nya guru honorer, baik honor Kontrak Daerah maupun Honor Komite yang gaji nya di ambil dari Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

Terpisah salah satu Kepala Sekolah (Kepsek) SD yang minta namanya di rahasiakan, menjelaskan bahwa di sekolah yang di pimpinya cuma ada satu orang Guru PNS yaitu dia sendiri selebihnya guru honor.

“Di sekolah sayo cuma Sayo deweklah yang PNS ndo, selebihnya Guru honor semua” Ungkap Kepsek .

Beliau juga meminta kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin agar pemerataan guru PNS hingga ke Desa – Desa terpencil supaya kegiatan belajar mengajar berjalan dengan baik.

“Kami minta kepada Kepala Diknas Pendidikan Kabupaten Merangin dalam hal ini Bapak Nasution agar melakukan pemerataan guru PNS hingga ke Desa – Desa terpencil supaya kegiatan belajar mengajar dapat berjalan dengan baik”. Tandasnya.

Sementara Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Merangin Nasution belom bisa di konfirmasi terkait pemerataan guru PNS di Sekolah .(Fji)

LEAVE A REPLY