Merangintoday.com, SAROLANGUN,- Pemerintah Kabupaten Sarolangun akan menerapkan kembali program Subuh Keliling (Subling), yang mana program tersebut di cetuskan pada masa kepemimpinan H.Cek Endra dan Hilal Latil Badri pada periode 2017-2022 lalu, namun program tersebut sempat vakum selama satu tahun lamanya.
Setelah Mendagri menunjukkan Dr.Ir.Bachril Bakri M.App.Sc sebagai penjabat Bupati Sarolangun yang baru, program tersebut akan dilanjutkan kembali, namun dalam versi yang berbeda, saat Bupati H.Cek Endra lalu dilakukan dua kali dalam seminggu.
“Saya minimal mungkin sekali dalam seminggu akan melakukan Subling di setiap masjid, namun dengan gantian tidak ditempat yang sama, pertama kita akan lakukan di seputaran kota dulu. “Ujarnya kepada sejumlah awak media usai melaksanakan sholat Jum’at perdana di masjid Al-falah Sarolangun, Jum’at, 26 Mei 2023.
Untuk menerapkan dua kali dalam seminggu, Penjabat Bupati Bachril Bakri mengatakan akan memanggil semua OPD dan akan dilakukan rapat penyusunan
“Nanti akan kami susun kembali,
Iya sebagian dari rencana kegiatan saya, dan insyaallah Minggu depan sudah berjalan Subling ini, “Jelasnya
Sementara itu, Sekretaris Daerah Ir Endang Abdul Naser, menuturkan bahwa usai di lantiknya sebagai penjabat Bupati Sarolangun, dirinya dimintai pendapat oleh Pj Bupati terkait dengan Program Subling tersebut.
“Usai dilantik beliau sudah koordinasi dengan saya minta pendapat, bagaimana Subling pak sekda ? Tanya PJ Bupati,
Nanti akan kita susun kembali, kami dulu dua kali dalam seminggu, dan nanti akan menyesuaikan dengan kondisi bapak, “Ungkap Sekda
Sekda juga mengatakan, tidak hanya Subling saja, akan tetapi Penjabat Bupati yang baru saat ini akan melakukan program Jum’at Keliling (Jumling).
“kalau Jumling itu murni perintah dari Mendagri dan harus mengadakan Jumling dan Subling, “Kata Sekda
Saat di tanyai apa perasaannya usai penjabat Bupati Sarolangun yang baru itu akan menerapkan kembali program Subuh Keliling, dengan tegas sekda mengatakan bahwa dirinya beserta aparatur lainnya merasa senang dan bersyukur.
“Kalau masyarakat dan kami sebagai pegawai ini cukup senang dan bersyukur sekali dengan adanya kembali Subling ini, bahkan sangat mendukung cuma kami sesuaikan dengan waktu, “Bebernya
“Pasti ada rasa rindu itu, karena selama ini kita sudah terbiasa bangun jam 3 dan 4 sebelum waktu subuh, kalau sekarang banyak bangun kesiangan, semoga saja Subling itu kembali lagi, iya kita lihat lah perkembangan, yang jelas kami aparatur ini ikut dan harus, yang tadi biasanya balik Kejambi dengan hari ini kan tidak balik jadinya. “Timpalnya
Saat disinggung setahun vakumnya program Subling tersebut dengan tegas sekda mengatakan bahwa ibadah itu merupakan ibadah pribadi masing-masing setiap orang.
“Iya ibadah ini kan pribadi masing-masing kalau kita ikhlas, insyaallah tenang, beliau inikan sebagai pemimpin menghimbau mudah-mudahan aparatur dan masyarakat tersentuh, kita lihat saja kedepannya nanti. “Tandasnya .(Ajk)