Merangintoday.com, MERANGIN – Masyarakat Lantak Seribu A3 di gegerkan dengan penemuan Toke pengepul Emas tewas bersimbah darah di jalan Poros Desa Lantak Seribu A3 Kecamatan Renah Pemenang Menuju Desa Tambang Emas A1 Kecamatan Pemenang Selatan Kabupaten Merangin Minggu (09/10/22), sekitar pukul 12.30 wib.
Informasi yang berhasil di himpun dari salah satu warga setempat, Korban di ketahui bernama Agusrizal (54) Warga Simpang Harapan Pasar Atas Bangko,di temukan tewas tergeletak di tangah jalan dengan kondisi bersimbah darah saat hendak pulang ke Kota Bangko.
“Kejadian ini bermula saat korban Agusrizal alias bujang usai berjualan perhiasan Emas di pasar Desa Lantak Seribu pulang menuju rumahnya di Bangko dengan mengendarai motor Honda Revo warna merah”.
Namun saat perjalanan sekitar lima menit, tanpa disadari dia diikuti oleh kawanan begal. Saat itu korban langsung dibacok oleh kawanan begal itu, motor, handphone, uang hingga tas berisikan perhiasan emas lenyap dibawa begal.
“Saat perjalanan sekitar lima menit, tanpa disadari dia diikuti oleh kawanan begal. Saat itu korban langsung dibacok oleh kawanan begal itu, motor, handphone, uang hingga tas berisikan perhiasan emas lenyap dibawa begal”.
Usai merampas harta korban, kawanan begal ini pun meninggalkan korban tergeletak ditengah jalan.
Warga yang kebetulan melintas dan melihat korban bersimbah darah langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Mendapat laporan pihak polsek Pamenang langsung turun ke lokasi kejadian dan mengevaluasi korban ke puskesmas Tambang Emas.
Kejadian perampokan tersebut dibenarkan oleh Wakapolsek Pamenang IPDA Rusdianto.
“Iya korban meninggal dunia, saat ini tim kita diback up dari Satreskrim Polres Merangin sedang mengidentifikasi pelaku dan melakukan pengejaran”jelas Rusdianto.
Lebih lanjut dia mengatakan jika saat ini korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.
“Korban sudah kita serahkan kepada pihak keluarga, beberapa barang korban yang hilang yakni motor, hp, uang dan perhiasan emas dagangan korban, Untuk kerugian belum kita ketahui,”pungkasnya.(*)
Penulis : Taplimer
Editor : Fajri Sr
